Celoteh

Dua Malaikat Kecil Mukjizat dari Allah

Thursday, September 17, 2020


00.30

Bismillahirrahmanirrahim. 

(Bangun sepagi ini karena kerasa lemes banget kelaperan, haha #busuilyfe 😝. Mumpung udah rada segeran, langsung buka laptop buat curhat 😁).

Seharian ini rasanya lumayan berasa rontok badan 😆, bolak balik nyusuin di tambah perjalanan pengawasan PP yang kurang lebih 20 km, ternyata gini rasanya ya, 😛. Tapi alhamdulillah malam ini bayik-bayik pengertian banget dengan tidur cepat (di bawah pukul 11 malem) dan pulasss. Rasanya, setiap kali melihat wajah mereka, masih tidak percaya bisa sampai pada fase ini, MENJADI IBU dari dua bayi yang lucu #masyaallahtabarakallah. 

Maha baik Allah yang mengabulkan doa-doa. 😭 Sejak kelahiran di bulan April lalu, sampai dengan hari ini, masih suka nangis sendiri, sambil meluk erat mereka, karena gak percaya Allah sebaik ini menganugerahkan sebaik-sebaik pemberian. 😭 Di kantor pun kadang-kadang masih suka nangis sendiri (alhamdulillah kebantu masker jadi gak keliatan, lol 😅). Saya masih suka merasa, "ya Allah bener kan ini ya Allah?" 😭. Tadi di motor, sepanjang perjalanan juga dilakoni sambil mewek 😭 "Allah BAIK BANGET, ya Allah sungguh Engkau sebaik ini. Allah sudah ijabah semua permohonan saya, TUNAI" 😭 bahkan untuk hal yang dalam rumus manusia tidak mungkin, Allah mungkinkan. MUKJIZAT. 😭😭

Baca juga: Tiga Impian Istikmalia

Kalau ingat perjalanan perjuangan merengek-rengek ke Allah supaya dikabulin, pasti bikin saya sesek, gak kuat buat cerita. Perjalanan kehamilan dan kelahiran yang juga subhanallah, membuat saya merasa usia saya tidak akan lagi lama. Tetapi maha baiknya Allah, Allah memberikan saya perpanjangan usia untuk melihat dua bayi yang lucu, sehat, dan sempurna dalam penciptaan, lagi-lagi masyaallah, betapa baiknya Allah pada saya yang penuh khilaf dan dosa. 😭 Setiap saat sesi menyusui ataupun tidur bersama, selalu saya tak mampu membendung air mata, "ya Allah, sekarang engkau berkahi aku dua malaikat kecil di sisi kanan dan kiriku, hidupku terasa sempurna dan penuh dengan kebahagiaan" 😭😭. 

05.12 (baru ngetik sudah ada yang bangun minta nen, kejeda nen sampai pukul 04.30, dan sekarang baru bisa lanjut lagi setelah subuhan 😆)

Ketika kejeda, tetiba 'feel' nulisnya udah beda. Dan sekarang sudah harus bersiap menyusui kembali. 🙈

Untuk kehadiran mereka, banyak doa, tasbih, dan istighfar menyertai. Semoga Allah mampukan dan mudahkan kami menjadi pendidik untuk mereka. Semoga mereka berdua menjadi keberkahan hidup kami, di dunia dan akhirat. Amin. 

You Might Also Like

Terimakasih telah membaca dan meninggalkan jejak komentar sebagai wujud apresiasi. ^_^ Semoga postingan ini dapat memberi manfaat dan mohon maaf komentar berupa spam atau link hidup akan dihapus. Terima kasih.



0 komentar